Pendidikan Digital adalah Industri $7 Triliun, dahsyat, jadi jangan pandang remeh dunia pendidikan, lucunya…kesan sebagian orang ketika mendengar kata pendidikan selain simpati adalah sering dikasihani, jadi objek penderita, sampai-sampai produk jahat racun pembunuh massal pun diamini jika terlibat membantu pendidikan seperti beasiswa-beasiswa perusahaan rokok yang nyatanya digunakan untuk menjaga citra produknya untuk terus konsisten merusak kualitas kesehatan generasi muda Indonesia. Kita lihat anggaran pendidikan dimana-mana besar tapi kenapa tidak mampu membuat yang kualitas pendidikan bertambah? mungkin karena 7 Triliun Dollar tadi, pendidikan hanya sekedar dijadikan proyek kepentingan pribadi tak ubahnya proyek fisik. Padahal jika dananya benar-benar dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas dan fasilitas untuk yang dididik tentu bangsa ini akan lebih cepat maju, jadi prestasi pemerintah sekarang bukanlah apa-apa, kalau memang ada prestasi, coba bayangkan jika negeri ini di pimpin oleh orang yang tepat, cepat, berani, sederhana dan tegas maka tentu ratusan kali lipat lebih baik dari kondisi sekarang, inilah akibat uang negara yang tidak berkah, tidak berkah tidak menambah manfaat karena dikorup. Dana besar tapi mubazir.
Created by Knewton and Column Five Media
Leave a Reply