Pada tahun 2023 dan 2024, belanja konsumen di Indonesia diperkirakan akan menjadi kontributor utama bagi pertumbuhan ekonomi. Konsumsi swasta menyumbang porsi yang signifikan terhadap perekonomian, dan dengan inflasi yang stabil, belanja konsumen akan meningkat. Asian Development Bank memproyeksikan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,8% pada tahun 2023 dan 5,0% pada tahun 2024, dengan permintaan domestik yang kembali normal setelah periode ekspor komoditas yang kuat. Belanja konsumen harus tetap tangguh, membantu mempertahankan pertumbuhan meskipun ada hambatan global
Top 3 daftar pengeluaran konsumen digital 2023-2024
Pada tahun 2023-2024, pasar eCommerce Indonesia terus berkembang, dengan pertumbuhan yang signifikan dalam belanja konsumen digital. Kategori yang paling populer untuk pembelian online termasuk elektronik, fesyen, dan produk perawatan pribadi.
- Elektronik: Kategori ini tetap menjadi kekuatan dominan dalam belanja digital, didorong oleh peningkatan permintaan untuk smartphone, laptop, dan peralatan rumah tangga. Transformasi digital yang cepat di Indonesia dan penggunaan internet seluler telah mendorong permintaan untuk produk-produk ini.
- Fashion: Pakaian, sepatu, dan aksesoris adalah beberapa barang yang paling populer dibeli secara online. Penjualan fesyen telah tumbuh secara signifikan, terutama dengan munculnya perdagangan sosial, di mana platform seperti TikTok dan Shopee Live digunakan untuk berbelanja secara langsung.
- Perdagangan Live Streaming: Sebuah tren yang sedang berkembang di Indonesia, perdagangan livestream sangat populer di bidang fesyen dan produk kecantikan. Sekitar 69% pembeli online di Indonesia melakukan belanja secara langsung, terutama melalui platform seperti Shopee.
Tren ini menunjukkan bahwa elektronik dan fashion memimpin belanja konsumen digital, di samping format belanja yang lebih baru seperti livestream commerce.
Top 10 Kategori Teratas Belanja Konsumen Digital
Berikut adalah 10 kategori teratas belanja konsumen digital di Indonesia untuk tahun 2023-2024, berdasarkan berbagai laporan dan tren di pasar eCommerce:
- Elektronik: Permintaan yang tinggi untuk smartphone, laptop, dan peralatan rumah tangga.
- Fashion: Pakaian, sepatu, dan aksesori tetap populer, didorong oleh perdagangan sosial dan streaming langsung.
- Kecantikan dan Perawatan Pribadi: Kategori yang berkembang pesat, dengan banyak konsumen yang membeli kosmetik, perawatan kulit, dan produk perawatan secara online.
- Makanan dan Minuman: Layanan pengiriman bahan makanan dan makanan online telah mengalami lonjakan belanja konsumen.
- Rumah & Tempat Tinggal: Furnitur, dekorasi rumah, dan peralatan dapur mendapatkan daya tarik karena konsumen berinvestasi di rumah mereka.
- Mainan, Hobi, dan DIY: Barang-barang seperti konsol game, permainan papan, dan peralatan hobi mengalami pertumbuhan.
- Kesehatan dan Kebugaran: Suplemen, peralatan kebugaran, dan perangkat pemantau kesehatan sangat populer di dunia digital.
- Buku dan Alat Tulis: Baik buku digital maupun buku fisik, serta alat tulis, merupakan pembelian online yang signifikan.
- Suku Cadang Otomotif: Konsumen membeli aksesori dan suku cadang mobil secara online untuk kenyamanan dan harga.
- Travel dan Pengalaman: Dengan kebangkitan pariwisata, konsumen membelanjakan uang mereka untuk penerbangan, hotel, dan pengalaman perjalanan secara online.
Kategori-kategori ini menyoroti luasnya pasar eCommerce Indonesia, yang mencerminkan preferensi konsumen di era digital.
Daftar Merek Produk Elektronik yang Paling Banyak Terjual
Dalam belanja konsumen digital Indonesia pada tahun 2023, barang elektronik seperti smartphone, laptop, dan peralatan rumah tangga menduduki peringkat teratas. Merek smartphone yang paling banyak terjual adalah Samsung, OPPO, dan Xiaomi, yang populer di segmen kelas menengah dan anggaran. Untuk peralatan rumah tangga, Sharp, LG, dan Samsung memimpin pasar. Untuk laptop, Acer dan ASUS mendominasi, khususnya dalam kategori harga terjangkau. Dari daftar merek tersebut, semuanya produk asing. Ini menunjukkan Indonesia masih kalah jauh secara daya saing produk buatan dalam negeri.
Nilai Ekonomi Digital dan GDP 2024
Pada tahun 2024, ekonomi digital Indonesia diproyeksikan akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap PDB nasional. Ekonomi digital diperkirakan akan tumbuh hingga mencapai nilai Rp4.531 triliun pada tahun 2030, dengan tingkat pertumbuhan tahunan yang berkelanjutan sekitar 23% antara tahun 2020 dan 2025. Pemerintah telah banyak berinvestasi dalam infrastruktur digital, seperti memperluas penetrasi internet melalui proyek-proyek seperti jaringan serat optik Palapa Ring, serta konektivitas berbasis satelit untuk daerah-daerah terpencil. Upaya-upaya ini bertujuan untuk mempercepat perkembangan ekonomi digital Indonesia.
Dalam hal kontribusi PDB, ekonomi digital diprediksi akan menyumbang sekitar 18-19% dari PDB Indonesia pada tahun 2024. Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan adopsi digital di berbagai sektor, termasuk e-commerce, fintech, dan layanan digital.
Nilai Ekonomi Digital Indonesia dan GDP 2023
Pada tahun 2023, ekonomi digital Indonesia mencapai nilai barang dagangan bruto (GMV) sekitar USD 82 miliar. Kontributor terbesar dari angka ini adalah sektor e-commerce, yang menyumbang sekitar USD 62 miliar, atau 75,6% dari total GMV. Kontributor signifikan lainnya termasuk transportasi online dan pengiriman makanan (USD 7 miliar) dan layanan perjalanan online, yang mengalami pertumbuhan penting sebesar 68%, mencapai USD 6 miliar. Sektor-sektor ini bersama-sama menyoroti peran ekonomi digital yang terus berkembang di Indonesia.
Dalam hal kontribusinya terhadap PDB, ekonomi digital diperkirakan mewakili sekitar 7,6% hingga 8,7% dari total PDB Indonesia, yang terus meningkat didorong oleh adopsi digital yang meluas dan inovasi teknologi.
Rujukan:
https://www.adb.org/news/indonesia-economic-growth-moderate-2023-2024-adb
https://retailasia.com/e-commerce/news/indonesias-e-commerce-market-grow-155-in-2024
https://ecommercedb.com/insights/ecommerce-in-indonesia-fueled-by-young-tech-savvy-consumers/4573
https://dataindonesia.id/ekonomi-digital/detail/data-ekonomi-digital-indonesia-pada-2023
https://www.counterpointresearch.com/research_portal/indonesia-smartphone-market-overview-q3-2023/
Leave a Reply